mailme

Selasa 3 Dzulqa'dah 1444 H

Alhamdulillah. Terjemah Laporan An-Naba` Edisi 391 yang divisualisasi Muassasah Thalai'ul Anshar silahkan disimak.

Thalai'ul Anshar

Silahkan Klik Laporan Wilayah Afrika Tengah

 

بسم الله الرحمن الرحيم

Wilayah Afrika Tengah

 

Pembunuhan 6 orang kristen termasuk seorang prajurit dan penyerangan pos pengawasan sungai oleh pemerintah Kongo di Kongo Timur.

 

Pasukan Khilafah di Wilayah Afrika Tengah membunuh 6 orang kristen pekan ini, termasuk seorang tentara, dan melukai beberapa orang lainnya. Mereka juga membakar pos pengawasan pemerintah Kongo, bersama dengan tiga kendaraan berbeda-beda dan dua sepeda motor.

 

Ini terjadi dalam tiga serangan beruntun distrik Beni, khususnya di sepanjang sumbu perbatasan Kasindi dengan Uganda. Yang baru-baru ini mengalami peningkatan signifikan dalam serangan para mujahidin.

 

3 orang tewas dan 2 kendaraan dibakar dalam penyerangan pos pengawasan sungai.

 

Detailnya, dengan taufiq Allah, pasukan Khilafah menyerang pos pengawasan sungai yang dioperasikan oleh pemerintah Kongo di jembatan Kambo yang menghubungkan antara kedua sisi sungai Semuliki di jalan menuju Kasindi-Butembo distrik Beni.

Serangan tersebut mengakibatkan tewasnya seorang anggota pengawal dan perampasan senjatanya. Selain itu, dua orang kristen yang bekerja di pos perlintasan juga tewas. Dan pos pengawasan tersebut, bersama dengan dua kendaraan dan dua sepeda motor milik kristen, juga dibakar.

 

Infiltrasi yang sukses dan serangan mendadak

 

Sumber yang dikutip mengatakan bahwa para mujahidin berhasil melakukan operasi infiltrasi dan mengejutkan musuh dengan menyerang pos pengawasan penting ini, yang tidak diharapkan oleh pasukan Kongo bahwa mujahidin dapat keluar dari persembunyian mereka dan mencapai pos air yang penting ini. Pos tersebut merupakan jalur perdagangan penting untuk lintasan orang dan barang antara kedua sisi sungai hingga mencapai kota perbatasan Kasindi dengan Uganda.

Daerah Kasindi-Butembo telah menjadi tempat operasi pasukan Khilafah dalam beberapa waktu terakhir setelah bertahun-tahun usaha intensif pasukan Kongo untuk mengamankan jalur ini, meskipun mereka mendapat bantuan dari tetangganya, Uganda, namun upaya mereka itu gagal dengan izin Allah.

 

Perang Ekonomi dan Keamanan

 

Sumber tersebut juga menambahkan bahwa mujahidin hari ini juga telah menjadikan serangan ekonomi ke dalam target. Yang merupakan salah satu sarana transportasi keuangan utama yang digunakan di wilayah itu, dan hal ini menyebabkan kerugian ekonomi yang besar bagi perdagangan mereka serta tantangan keamanan yang dihadapi oleh serangan-serangan semacam ini. Yang menempatkan warga kristen dalam keadaan keamanan yang sangat berbahaya. Hal ini juga diungkapkan oleh seorang pemimpin kristen di Olympo setelah serangan tersebut, di mana ia mengatakan kepada media bahwa serangan di Simuliki merupakan kemunduran bagi pertumbuhan perdagangan di wilayah tersebut. Ia juga menambahkan bahwa serangan tersebut menandakan bahwa "mujahidin" telah keluar dari tempat persembunyian mereka dan mulai menyerang gereja-gereja dan desa-desa di sekitarnya. Warga Kristen di Kufu sangat dekat dengan ancaman ini sehingga mereka tidak dapat berpartisipasi dalam kegiatan sehari-hari mereka dengan aman.

 

Adapun kedamaian dan keamanan yang dicari oleh orang kristen di Kongo maka mujahidin telah mengumumkan bahwa mereka hanya akan mendapatkan hal itu melalui Islam atau pembayaran jizyah seperti yang ditetapkan oleh hukum Islam.

 

Dalam konteks serangan yang berkelanjutan, pasukan Khilafah menyerang orang kafir kristen di desa Kotongo di distrik Beni pada hari Jumat berikutnya. Mereka menggunakan berbagai senjata, yang mengakibatkan dua orang tewas dan beberapa orang lainnya terluka. Mujahidin kemudian kembali ke posisi dengan selamat, Alhamdulillah.

 

Dalam serangan ketiga pada hari Ahad tanggal 24 Syawal, pasukan Khilafah menyerang gerombolan orang kafir kristen di jalan antara Beni-Kassindi dan menghujani mereka dengan senapan mesin otomatis. Serangan tersebut menyebabkan seorang kafir kristen tewas, dua orang lainnya terluka, dan kendaraan mereka terbakar. Alhamdulillah.

 

Pekan lalu, pasukan Khilafah di wilayah Afrika Tengah telah membunuh setidaknya dua orang kafir kristen, melukai beberapa orang lainnya, dan membakar properti mereka dalam serangan di Kongo Timur.

Sumber :

Halaman 6 Naba391

 

 Kembali terusberjihad